Sabtu, 26 September 2009

Kenapa Bangsa Indonesia Disepelekan Bangsa Lain ?

Dahulu kala pendiri bangsa Indonesia Bung Karno dan Hatta sangat menginginkan bangsa ini akan menjadi bangsa yang besar, mempunya jati diri yang membanggakan bagi kita semua bangsa yang majemuk ini. Jati diri bangsa Indonesia yang sempat terbang tinggi bagai burung garuda, sekarang ini seolah olah tidak mempunyai sayap lagi. Sang pendiri bangsa Indonesia membuat satu cita cita luhur dan mulia, yaitu ingin bangsa ini menjadi bangsa yang besar, harum namanya ( bukan harum korupsinya), makmur, sejahtera aman dan tentram, yang tergambar dalam Pancasila dan UUD 45. Namun harus diakui, jati diri manusia Indonesia mengalami perubahan dan pergeseran amat signifikan dalam beberapa tahun terakhir ini. Dan sayangnya, perubahan ini mengarah pada sesuatu yang negatif. Penampilan yang amat sempurna dari perubahan jati diri itu dapat dinikmati lewat rangkaian peristiwa: kerusuhan antarkelompok masyarakat, pertentangan antarkampung dan desa, pengeroyokan, pembunuhan sadis, mutilasi, dan berbagai peristiwa sejenis lainnya yang terjadi di berbagai wilayah Tanah Air, seperti: “kasus ambalat” mencerminkan betapa jati diri bangsa sudah tidak di pandang oleh Negara tetangga kita. “Kasus Tki” membuat semua rakyat Indonesia menjadi pilu, melihat betapa anak bangsa Indonesia yang di siksa hingga sedemikian rupa. “kasus jatuhnya pesawat TNI” ini membuka mata kita betapa lemahnya pesawat tempur milik kita yang tanpa berperang kita bisa jatuh sendiri. Demikian pula aset budaya kita: batik, lagu Rasa Sayange, dan Reog Ponorogo, Tari Pendet asal Bali diklaim oleh Malaysia menjadi budaya mereka. Apa krisis multi dimensional yang terjadi membuat kita lupa akan jati diri sebenarnya bangsa Indonesia? Mari kita bersama-sama dan gotong royong memperjuangkan jati diri bangsa Indonesia, memulihkan kembali nama baik bangsa kita di mata dunia, jadikan bangsa ini sebagai bangsa yang “diajeni” kata orang Jawa, maksudnya adalah menjadi bangsa yang dihargai, dipandang dan punya wibawa dimata internasional.

86 komentar:

ovi aiueo mengatakan...

S.C ,Rovina S :
karena pada saat itu bangsa indonesia belum berpendidikan ,latar belakang masyarakat indonesia belum memikirkan penting pendidikan karena mereka yang penting bisa bekerja walaupun hanya sebagai buruh atau petani . .
sehingga dapat di tipu oleh bangsa lain dan mereka tidak bisa menentang datangnya bangsa dari negara lain yang ingin menguasai wilayah indonesia bahkan meraka tidak tahu kalau mereka di manfaatkan oleh bangsa lain untuk menguntungkan bangsa meraka sendiri ...
jati diri bangsa mulai pudar dengan datangnya bangsa lain tetapi bangsa indonesia menerimanya budaya tersebut tanpa di sating terlebih dahulu...

ovi aiueo mengatakan...

S.C Dimas Indra :
karena pada saat itu bangsa indonesia masih sangat terbelakang dan dengan keterbelangan bangsa indonesia itu di manfaatkan oleh bangsa lain untuk mengusai semua harta bangsa indonesia yang sangat menguntungkan bangsa mereka....
dan pada saat itu jati diri bangsa belum stabil hingga dengan mudah bangsa lain masuk ke indonesia

pratomo mengatakan...

pratomo.S.A

menurut pendapat saya bangsa kita mulai disepelekan negara lain dikarenakan sikap bangsa kita sendiri yng makin lama mulai hilang kebanggaannya, mereka mulai mencemooh negara sendiri, ini disebabkan hilangnya kepercayaan terhadap pemerintahan saat ini, dengan banyaknya korupsi sehingga rakyat merasa negara ini memang pantas untuk disepelekan. padahal hal ini tidak akan terjadi jikalau semua elemen negara berjalan sesuai dengan semestinya. sehingga rasa bangga masyarakat akan negara ini tetap awet dan negara ini pun dipandang dengan hormat oleh negara lain..
terima kasih.

tinuk mengatakan...

Tinuk Sulandari S A : Mengapa bangsa indonesia disepelehkan oleh bangsa lain?menurut saya.bangsa indonesia belum memiliki rasa kepercayaan diri untuk membuktikan bahwa bangsa indonesia bisa untuk maju,dan tidak lagi menganggap bangsa indonesia itu lemah dan selalu bergantung pada negara lain,sehingga tidak dengan mudah dianggap remeh oleh negara lain.bukan hanya itu,pemerintahan indonesia kurang memiliki sikap tegas contohy terhadap negara malaysia yang mengaku kebudayaan indonesia adalah kebudayaan mereka.Walaupun malaysia negara serumpun,seharusnya pemerintah bisa bersifat bijaksana.Namun,semua ini bukan hanya kesalahan orang orang yang bekerja dipemerintahan dan bukan hanya kesalahan negara yang menyepelehkan negara indonesia,tapi kesalahan bangsa indonesia itu sendiri yang tidak menghargai,melestarikan dan menjaga kebudayaan ataupun kehormatan bangsa.ini juga bisa disebabkan oleh berkembangnya zaman yang menjadikan persatuan luntur,mereka hanya mementingkan diri sendiri bagaimana hidupnya bisa terjamin tnpa memikirkan orang lain.

Unknown mengatakan...

perubahan sosial yang dialami oleh bangsa indonesia memang banyak mengalami kemunduraan, terutama dalam kecintaan terhadap bangsa indonesia atau rasa nasionalisme. kemunduraan akibat adanya perubahan sosial budaya yang mengakibatkan rasa nasionalisme itu berkurang secara perlahan seperti mulai tergesernya bentuk-bentuk budaya nasional oleh budaya asing yang terkadang yang tidak sesuai dengan kaidah-kaidah budaya nasional. Bahkan beberapa kelompok masyarakat ketertinggalan kemajuan budaya dan kemajuan zaman. ada baiknya kita sebagai para pemuda, mulai meningkatkan rasa nasionalisme dari hal-hal yang kecil. agar tertanam rasa nasionalisme yang tinggi. sehingga kita dapat kembali ke kaidah-kaidah yang merupakan jati diri bangsa indonesia yang luhur. (SAVIGA CITRA DEWANTIKA-SB)

Unknown mengatakan...

perubahan sosial yang dialami oleh bangsa indonesia memang banyak mengalami kemunduraan, terutama dalam kecintaan terhadap bangsa indonesia atau rasa nasionalisme. kemunduraan akibat adanya perubahan sosial budaya yang mengakibatkan rasa nasionalisme itu berkurang secara perlahan seperti mulai tergesernya bentuk-bentuk budaya nasional oleh budaya asing yang terkadang yang tidak sesuai dengan kaidah-kaidah budaya nasional. Bahkan beberapa kelompok masyarakat ketertinggalan kemajuan budaya dan kemajuan zaman. ada baiknya kita sebagai para pemuda, mulai meningkatkan rasa nasionalisme dari hal-hal yang kecil. agar tertanam rasa nasionalisme yang tinggi. sehingga kita dapat kembali ke kaidah-kaidah yang merupakan jati diri bangsa indonesia yang luhur. (SAVIGA CITRA DEWANTIKA-SB)

Unknown mengatakan...

rasa nasionalisme yang semakin lama semakin berkurang yang sedang dialami oleh bangsa ini. harus segera di benahi oleh tipa-tiap individu-individu di negri ini. agar bangsa ini tidak berada dalam keterpurukan. perubahan sosial yang sekarang sedang dialami oleh bangsa kita banyak mengalami perubahan ke arah negatif terutama dalam moral dan keteraturan hidup. seperti bentuk-bentuk penyimpangan sosial baru yang makin kompleks.lunturnya kaidah-kaidah atau norma budaya lama, seperti rasa gotong royong yang semakin lama semakin hilang. patut kita jadikan pelajaran peristiwa-peristiwa yang telah terjadi. sebagai bahan pencegahan disintegrasi nantinya.(abdurrahman hadi-SB)

Anonim mengatakan...

memang benar sekali yang bapak tulis. karena saya sendiri juga mengakui kalau saya sebagai generasi muda kurang memiliki nilai nasionalisme dan rasa berkorban yang tinggi apabila dibandingkan dengan generasi sebelumnya. mungkin ini terjadi karena perubahan di dalam gaya hidup dan kultur masyarakat yang negatif. memang benar semboyan negara kita "Bhinneka Tunggal Ika" -yang tekah kita tahu maknanya sejak SD- harus diamalkan, karena apabila semboyan ini benar-benar dilaksanankan di masyarakat, paling tidak efeknya adalah kecilnya tingkat akan terjadinya konflik dalam masyarakat jika dibandingkan dengan kehidupan yang tidak bisa mentolerir dan bergotong royong. padahal dahulu setahu saya, Indonesia itu terkenal sebagai negara yang Ramah-Tamah, semangat kekeluargaan dan gotong-royongnya sangat tinggi namun, sepertinya hal itu mulai terkikis karena perubahan sosial yang terjadi di masyarakat yang sudah mulai melupakan identitas diri bangsa.
sekian komentar saya, "Tiada Gading yang Tak Retak" maka maafkanlah segala kesalahan dan kekeliriuan saya dalam menyampaikan komentar ini.
Terimakasih atas perhatiaannya.

chairunnissa pashya S.B

Devira Anandya Chandra mengatakan...

Menurut saya , seorang pemimpin harus memiliki jiwa yang adil dan menjadi teladan bawahannya . Pemimpin yang memiliki teladan mampu mencetak pemimpin baru tanpa merasa harus disaingi . Tidak hanya memikirkan keselamatan posisinya sendiri , di atas semua itu ia akan selalu memberikan teladan yang baik untuk mengembangkan timnya agar lebih produktif lagi . Sesungguhnya tiap diri kita adalah pemimpin dan setiap pemimpin wajib bertanggungjawab tentang apa yang telah kita lakukan .

Devira Anandya Chandra S.B

Devira Anandya Chandra mengatakan...

masyarakat kita memang maniak barang impor, bahasa tidak bisa mengubah apa-apa. Apel malang bisa saja diaku apel australia oleh penjual buah di pasar becek. Tentu, agar laku dengan harga lebih mahal. Rekayasa bahasa tak dapat menyembuhkan masyarakat yang sakit maniak. Apa boleh buat, Pak ? Atau, kita perlu coba angkat kata "nasional" menggantikan "lokal guna menggempur kata "impor" itu ? hmm .

Devira Anandya Chandra S.B

Junius Pelhum Malingkas mengatakan...

menurut saya , mencari jejak kebajikan hidup itu sungguhlah harus cermat, pasalnya jati diri bangsa secara kredibilitasnya memerlukan filosofi yang independen, berintegritas bijak, dan memiliki hakikat kemuliaan secara intelektualitas bukan hanya potensial lewat materil, tapi juga kualitas intermateril yang produktif meningkatkan kesetaraan serta kesehjateraan pribumi.

Junius Pelhum Malingkas S.C

tresha adiestia mengatakan...

Tresha S.B

Menurut saya, masyarakat indonesia telah mengalami perubahan seperti yang telah kita pelajari dalam sosiologi.Masyarakat indonesia sudah tidak menjaga dan melestarikan kebudayaan nya sendiri dan cenderung menerima kebudayaan asing tanpa memilah milih.
Hal inilah yang menyebabkan masyarakat indonesia kehilangan jati diri sebagai bangsa yang kukuh, dan hal ini dimanfaatkan bangsa lain untuk merampas kebudayaan indonesia.
Barulah bangsa indonesia sadar bahwa kebudayaannya telah direbut.
Dalam kasus TKI yang sangat memilukan, mungkin pemerintah dalam menangani hal ini kurang tegas.
sehingga bangsa kita terus disepelekan.
Sebab yang terahir ,mungkin bangsa indonesia terlalu bergantung dengan negara lain.Dan bangsa lain pun menyepelekan kita.
sekian komentar dari saya,jika ada kesalahan kata mohon dimaafkan.Terima kasih.

tresha adiestia mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
Cinta Pembodohan mengatakan...

Mengatakan...
Menurut saya kenapa bangsa indonesia disepelekan oleh bangsa lain?
tu karena bangsa kita ini tidak mempunyai kesadaran dalam diri mereka.
karna generasi sekarang ini tidak antusias dalam dalam perkembangan bangsa,
berbeda saat kita merdeka dulu..
memperjuangkan tanah air tanpa kata menyerah.
bansa yang sekarang ini tidak seperti itu,
mereka melupakan perjuangan rakyat demi meraih kmerderdekaan.
contohnya bangsa kita skarang ini lebih mementingkan tren luar dbandingkan dalam negerinya sendiri,
sehingga bangsa lain begitu mudah merasuki bangsa kita..
itulah mengapa kita dilecehkan oleh bangsa-bangsa lain..

Arief Rahman S.D

Unknown mengatakan...

menurut saya, wajar saja jika bangsa Indonesia disepelekan oleh bangsa lain, karena warga Indonesia sendiri saja tidak peduli dengan bangsanya.Indonesia negara yang kaya, tapi SDM nya yang tidak bisa memanfaatkan itu dengan baik, justru kekayaan di negara kita yang diambil alih negara lain. Dilihat dari penduduknya yang didominasi dengan keegoisan sehingga masih banyak terjadi pertentangan yang justru dampaknya bagi nama baik bangsa. Belum lagi dengan pejabat-pejabat negara yang korupsi yang semakin memburukkan nama bangsa. Bagaimana tidak bangsa Indonesia disepehkan jika para pemimpinnya saja korupsi dan rakyatnya belum menjunjung tinggi nama negara. Jangankan negara lain, warga negara Indonesia sendiri saja tidak pedulu dan menyepelehkan apa yang ada di negaranya sendiri. Bagaimana negara lain?
Untuk itu, setiap warga negara tanpa terkecuali harus mempu mempunyai rasa memiliki Indonesia, serta wajib berusaha untuk menjunjung tinggi negara Indonesia, mengamalkan Pancasila, dan jangan pernah melupakan budaya Indonesia, agar tidak disepelekan. dan agar dipandang baik oleh setiap negara.

Nur Alifah S.D

Unknown mengatakan...

menurut saya, rasa patriotisme dan nasionalisme bangsa Indonesia masih sangat minim, sehingga tidak adanya usaha yang dilakukan untuk membesarkan nama bangsa. Kemalasan warga negaranya juga menjadi sebab mengapa bangsa Indonesia disepelekan. Hanya itu komentar saya. Karena jika diuraikan satu persatu akan menjadi banyak sekali..

Setiadi S.D

Anonim mengatakan...

sebenarnya,,,alasan paling mendasar dari pada lecehan asal bangsa lain adalah karena kita sebagai penerus bangsa sendiri mulai malu dan tidak peduli akan budaya bangsa kita sendiri....

boro mau peduli,,,yang ada malah kita lebih mengagung-agungkan kebudayaan asing,,

belajar ataupun mempelajari kebudayaan sendiri saja malah malu,,,

maunya pake barang-barang branded luar,,,

jadi tidak salah kalau bangsa lain melecehkan kita,,,

dengan kata lain,,setelah apa yang dilakukan oleh bangsa lain kita harus semakin sadar untuk mulai memupuk lagi rasa nasionalisme kita,,,,

mulai mempelajari,,membanggakan,,menunjukan,,dan memperkenalkan kebudayaan kita yang beraneka ragam kebada bangsa lain dengan bangga

sekian,,,,

siti soleha

XII-Social C

Nikodemus mengatakan...

menurut saya: krana bangsa indonesia itu sendiri tidak peduli lagi terhadap negaranya sendiri, ia mementingkan gaya hidup westernisasi.
ia tidak mementingkan baik buruknya dari westernisasi.
sehingga bangsa lain mengambil alih untuk mengusain bangsa indonesia.
dan apalagi akan adanya tahun 2013 dengan pasar bebas jd negara-negara lain bebas menjual barangnya ke indonesia itu semakin membuat indonesia merasa terpuruk dan akan mudah di sepelekan dengan negar lain.
padahal bangsa indonesia itu sendiri mempunyai ideologi pancasila untuk membangun rasa nasionalisme masyarakatnya dan juga di dukung oleh SDA yang terpenuhi.
tetapi bangsa indonesia itu sendiri tidak mampu melestarikan atau menggunakannya di karenakan kemajemukannya rakyat indonesia terhadap bangsa kita sendiri.
dan kita ada sikap masa bodo terhadapa bangsa kita dan budaya kita masing-masing, sehingga budaya yang kita anut gampang di klaim oleh negara lain.
sesungguhnya kita harus belajar dari negara-negara maju bukan kita meniru gaya hidup mereka.
tapi sekarang kenyataannya sudah banyak rakyat indonesia yang sudah berubah dengan gaya hidupnya.
apakah rasa nasionalisme kita hilang begitu saja.
kita harus bangga dan senang dmempunyai negara selengkap ini tapui apa boleh buat kita tidahk bisa memperjuangkannya dfan kita pun pelan terjajah lagi oleh negara lain.
dan negara kita pun di cap jelek oleh bangsa lain.
sebenarnya ki ta masih bisa membangun bangsa indonesia, dengan para pemuda-pemudi yang masih berjuang tekad untuk membnagun negara kita.
dan kita pun berdoa agar kemakmuran kita terus maju.

sekian komentar saya.
mungkin ada kata-kata yang kurang berkenan maka maafkanlah atas segala kekeliruan yang saya buat di komentar ini.
atas perhatian bapak saya mengucapkan terima kasih..
GBU

NIKODEMUS MANGIHUT TUA SIMANULLANG S.B

Anonim mengatakan...

menurut saya,,

kebanyakan masalah pelecehan bangsa kita timbul akibat dari kurangnya rasa nasional dan pembudidayaan budaya bangsa

kebanyakan dari kita merasa keren ketika menggunakan adat bangsa asing,,,

yang pada akhirnya kita bangsa indonesia tidak mengenal apa budaya kita yang sebenarnya,,,

dwi ayuni sos-C

re-min ho mengatakan...

Renny Elvi Nita S.D
Menurut saya,,
Ada beberapa faktor penyebab indonesia di sepelekan oleh bangsa lain atau saya sebut saja contohnya Malaysia..
pertama ;
kurang tegasnya para pemimpin kita sekarang dalam menyikapi permasalahan dengan Malaysia, pada zaman orba dibawah kepemimpinan Presiden Suharto harus diakui Indonesia sangat disegani dikawasan Asean bahkan Asia termasuk oleh Malaysia dgn Mahathirnya, karena kuatnya gaya kepemimpinan Suharto pd waktu itu, bahkan pola kepemimpinan Suharto ditiru oleh Mahathir yang diwariskan kepada pemimpin Malaysia sampai kini.

Kedua;seiring dgn kejatuhan Suharto, perekonomian kita hancur disertai rontoknya prestasi dan reputasi kita di berbagai bidang termasuk olahraga namun kondisi sebaliknya yang dialami Malaysia membuat bangsa Malaysia menjadi "OKB" yg mampu memandang sebelah mata dan mencibir kepada kita bekas negara yg sebelumnya dia kagumi dan guru bagi mereka.

Ketiga; dampak kejatuhan ekonomi ini dan pesatnya kemajuan ekonomi Malaysia membuat warga kita berbondong-bondong mencari nafkah ke Malaysia sebagai TKI, celakanya sebagian besar para TKI yang dikirim kesana dari kelas bawah atau tenaga Unskill macam PRT, Buruh bangunan, buruh kebon, kuli dsb, dan sebagian illegal atau pendatang haram, sehingga banyak dari mereka menimbulkan masalah sosial tersendiri (truoblemaker) bagi mereka di Malaysia, dari TKI - TKI Unskill /PRT yang mereka lihat setiap hari itulah bagimana Malaysia melihat dan memandang bangsa Indonesia, plus sikap melayu OKB mereka boleh bersombong ria dan memandang rendah dan menyepelekan bangsa kita, oleh karena itu untuk tidak disepelekan oleh Malaysia, bangsa kita harus memacu pembangunan perekonomian Indonesia melebihi Malaysia sehingga tidak ada lagi warga kita yang pergi menjadi budak di Malaysia

Keempat; Bangsa Indonesia kurang mencintai dan menghargai hasil karya anak bangsanya sendiri..

Maka dari itu,,untuk membuat Bangsa Indonesia disegani bangsa lain,,perlu kerja keras untuk itu..
dan tidak ada salahnya kita mulai dari sekarang melalui peningkatan prestasi agar terlihat di kancah internasional bahwa masyarakat Indonesia bukanlah manusia bodoh yang mudah disepelekan,,melainkan adalah bangsa yang Cerdas dan berwawasan luas,,memiliki sopan santun yang tinngi serta memiliki kekayaan alam dan budaya yang tidak terbatas..
terima kasih.. :)

dwi nur maryanti S.A mengatakan...

menurut saya bangsa indonesia sudah mulai luntur rasa kebudayaannya, sehingga aset budaya yang dimiliki oleh bangsa indonesia diklaim oleh banga lain. masyarakat indonesia pada umumnya sudah melupakan berbagai kebudayaan yang dimiliki sejak dulu. karena perkembangan zaman, bangsa indonesia mulai meniru gaya hidup yang lebih modern. oleh karena itu, semestinya bangsa indonesia melestarikan kebudayaan yang dimilikinya agar tidak diklaim oleh bangsa lain

ine_ine mengatakan...

Irine Fitria Rusman S.D

Disepelekan diri sendiri dan juga disepelekan bangsa lain. Bahkan, didikte bangsa lain.

Kurang lebih, itulah yang kini sedang menimpa bangsa ini. Bangsa ini bukan lagi bangsa yang disegani di ASEAN, sekalipun negara ini yang mendirikan ASEAN. Bangsa ini tentu saja bukan lagi bangsa yang menggetarkan di forum PBB, ketika Bung Karno berpidato menunjukkan kehormatan bangsa dan keluar dari PBB.

Sedikitnya ada dua perkara mutakhir yang dapat dijadikan contoh kasus tentang melorotnya kehormatan bangsa ini. Kasus yang pertama sikap Indonesia yang mendukung Resolusi Dewan Keamanan PBB No 1747, yang isinya memberi sanksi kepada Iran.

Mengapa Indonesia memutuskan memihak PBB dan melawan Iran? Mengapa Indonesia tidak menolak isi resolusi itu dan membela Iran? Inilah pertanyaan yang mengganggu publik dan DPR, sehingga DPR memakai hak interpelasi.

Namun, diakui atau tidak, meluas penilaian bahwa pemerintah mendukung Resolusi Dewan Keamanan PBB No 1747 itu karena besarnya pengaruh Amerika Serikat. Bahkan, tidak salah mengambil kesimpulan karena didikte Amerika Serikat.

Contoh lain yang kini sedang hangat-hangatnya adalah menyangkut dua perjanjian Indonesia-Singapura (perjanjian pertahanan dan perjanjian ekstradisi) yang semuanya menunjukkan kekalahan di pihak Indonesia.

Bukan sembarang kekalahan. Indonesia kalah telak. Kalah telak, karena Indonesia memberikan kedaulatan wilayah negara yang dibarter dengan ekstradisi yang ternyata cuma cantik kulit luarnya saja. Isinya mengecewakan, karena koruptor yang lari ke Singapura belum tentu bisa diekstradisi, tetapi harta hasil korupsi itu dapat dipastikan tidak akan kembali ke Indonesia.

Singkatnya, suka atau tidak suka, dapat diambil kesimpulan bahwa Indonesia tidak hanya kalah dan didikte negara adidaya Amerika Serikat, tetapi Indonesia juga kalah dan didikte negara sangat kecil Singapura. Kesimpulan yang tidak enak, bahkan menyakitkan hati anak bangsa, namun harus dikatakan apa adanya, sejujurnya.

Kejujuran itu sangat diperlukan karena yang dihadapi memang perkara sangat besar, yaitu menyangkut hilangnya kehormatan bangsa. Hilang, karena memang tidak dijaga, tidak dipelihara, dan tidak dibela mati-matian.

Keadaan itu tak dapat dibiarkan berlarut-larut. Harus ada tindakan segera dan berani.

Sebagai terapi kejut, DPR dapat mengambil langkah cepat dan berani sesuai kekuasaannya. Caranya, pertama, DPR terus tanpa henti meminta Presiden untuk hadir menjawab hak interpelasi DPR menyangkut Resolusi Keamanan PBB No 1747. Kedua, DPR membatalkan perjanjian pertahanan dan perjanjian ekstradisi Indonesia-Singapura dengan jalan tidak meratifikasinya.

Dengan demikian, penyakit rabun mendapat terapi kejut, dan pemerintah di kemudian hari lebih sadar untuk menjaga dan memelihara kehormatan bangsa karena dikontrol habis-habisan oleh wakil rakyat.
Terima kasih

Bezaliel mengatakan...

Menurut saya :

Karena Bangsa Indonesia itu sendiri juga sudah mulai kehilangan kesadaran tentang pentingnya negara Indonesia..

Dan Rakyat Indonesia sendiri lebih menyukai budaya barat daripada budaya bangsa Indonesia sendiri...
Sehingga Bangsa Indonesia hanya di anggap sebelah mata oleh bangsa lain..

Sekian Komentar dari saya..

Bezaliel Rumengan S.A

Unknown mengatakan...

menurut saya hal tersebut terjadi karena masyarakat dari bangsa itu sendiri mengalami kemunduran dari berbagai aspek.
Sebagai contoh dalam kehidupan sehari-hari lebih banyak orang-orang yang lebih tertarik terhadap budaya barat yang dianggap sebagai tolak ukur kemajuan jaman.
Jadi untuk meningkatkan kecintaan akan Indonesia harus di tumbuhkan rasa cinta akan negara sendiri mulai dari diri kita masing-masing.

Sekian komentar dari saya.
maaf bila ada kata yang salah.
terima kasih.

Ivan Octavian Mayer S.D

Unknown mengatakan...

menurut saya hal tersebut karena belum tumbuhnya rasa cinta akan bangsa Indonesia.
sehingga masyarakat Indonesia cendrung lebih menyukai gaya hidup barat sebagai patokan.
jadi setiap masyarakat harus menumbuhkan rasa cinta bangsa pada diri masing-masing.

sekian komentar saya.
maaf bila ada kata yang salah.
terima kasih.

ivan octavian mayer S.D

hidot mengatakan...

wahyu hidayat s.d

menurut saya hal ini terjadi karena jiwa nasionalisme yang di miliki oleh bangsa indonesia masih sangat minim, sehingga tidak ada perlawanan saat lagu, negara, kuliner, bahkan batik di ambil oleh malaysia. sikap cuek dan masa bodo itu lah yang membuat negara kita gampang di injak-injak namanya oleh negara malaysia yang bahkan negaranya pun lebih kecil di banding dengan negara kita.

saya sangat sedih melihat harga diri negara kita serendah itu di mata malaysia, belum lagi para pejabat kita yang masih banyak melakukan KKN, menambah nilai jelek saja negara kita di mata dunia, saya harap di pemerintahan yang baru ini, negara kita bisa mendapatkan kembali harga diri negara kita yang sudah di pertahankan oleh para leluhur kita.
amiiinnn ...

sekian komentar dari saya,
terima kasih
apabila ada kata" yang kurang berkenan, mohon di maafkan ...

uqy mengatakan...

menurut saya ini disebabkan karena bangsa Indonesia yang sekarang lemah akan budaya itu sendiri . bangsa Indonesia juga tidak peduli lagi bahkan cuek dengan kelestarian Indonesia . banyak yang menganggap budaya lain lebih indah dibandingkan budaya Indonesia itu sendiri . dalam kasus TKI juga menyebabkan nama Indonesia tercoreng jelek dimata negara lainnya . seandainya bangsa Indonesia kita benar-benar bersatu , kata pengangguran itu bisa diatasi dengan membuka lapangan kerja yang sekiranya bisa mengurangi grafik pengangguran bukan malah dengan pengiriman tenaga sebagai pembantu ke negara lain . itulah sebabnya negara lain menganggap bangsa Indonesia sepele . dan sebelum ada kesadaran dari kita sendiri , negara kita akan terus mengalami kemunduran disegala aspek . kita sebagai bangsa Indonesia harus bisa menunjukkan kalau Indonesia itu indah akan kelestariannya , buktinya banyak wisata asing yang berwisata ke Indonesia . dan menurut saya jika rasa cinta tanah air itu sendiri ada kita tidak akan disepelekan lagi dengan bangsa lainnya .

Marianty Uki S.D

uqy mengatakan...

menurut saya : bangsa indonesia sebenarnya sudah berusaha , akan tetapi masyarakatnya saja yang masi tidak sadar akan hal itu , sehingga banyak hal hal negatif yang terjadi di indonesia .
oleh karena itu kita sebagai bangsa indonesia agar tdk disepelekan oleh bangsa lain kita harus menjaga nama baik , serta memiliki kesadaran pada diri sendiri , mungkin pemerintah sudah memberi masukan , tapi kalo di diri sendiri kurang memiliki kesadaran itu tidak akan membuahkan hasil .

putri rochmiyati S.D

Nanda Windari mengatakan...

Menurut saya, wajar saja bila Indonesia disepelekan dengan bangsa lain. itu adalah faktor penyebab warga Indonesia yang tidak peduli terhadap negara Indonesia. mereka tidak lagi mengamalkan Pancasila sebagai dasr negara kesatuan Ri. yang lebih menyedihkan, banyak para pelajar dan mahasiswa yang cendrung lebih tertarik dengan kebudayaan lain. Kemudian banyaknya para plgiator yang ada di Indonesia. Mereka hanya bisa membajak karya orang lain (bangsa barat). Rasa percaya diri mereka tidak ada, sehingga mereka hanya menjiplak karya orang lain. untuk sebab itu perlu adanya paksaan dari kalangan tua untuk mengajak para pelajar untuk lebih mencintai budayanya sendiri. agar tidak disepelekan dengan bangsa lain.

re-min ho mengatakan...

menurut saya, bangsa indonesia dapat disepelekan oleh negara lain karna sebagian besar rakyat indonesia tidak pernah mau menghargai negaranya sendiri, bahkan lebih cenderung cuek atau tidak peduli, dan juga rasa nasionalisme rakyat indonesia yg semakin berkurang.

Rahmawati Okatavia S.D

rahmaberlineine mengatakan...

menurut saya kurang adanya rasa solidaritas dan nasionalisme pada bangsa nya sendiri,, sehingga raktyat indonesia dengan mudah nya bisa terdoktrin oleh bangsa lain untuk dapat menjatuhkan bangsa nya sendiri
rahma putri SD

dianpertiwi mengatakan...

bangsa indonesia kurang dihargai atau disepelekan dikarenakan kurangnya rasa nasionalisme dari bangsa indonesia sendiri sehingga bangsa lain bisa mudah menyepelekan bangsa ini.
seharusnya kita sebagai generasi muda dapat menumbuhkan jiwa nasionalisme sehingga jati diri bangsa kita dapat tumbuh dan dapat menjadi bangsa yang disegani oleh bangsa bangsa lainnya.

wahyu ari gunawan S.E

muhammad yusuf r mengatakan...

Menurut saya karna jati diri bangsa ini sendiri sudah pudar dan rasa nasionalisme sangat minim seperti yang mendasar yaitu rasa gotong royong dalam masyarakat dan banyaknya perselisihan antar desa,selain itu anak- anak muda sekarang jarang sekali yang peduli terhadap negaranya sendiri yang ada menyepelekan negaranya sendiri oleh sebab itu bangsa indonesia disepelekan oleh bangsa lain.
(M YUSUF R S.B)

Unknown mengatakan...

Ryant Hardiant P S.A
Mengapa bangsa Indonesia disepelekan bangsa lain?
Menurut saya, itu terjadi karena masih kurangnya rasa solidaritas dan rasa cinta tanah air dari masing-masing rakyat Indonesia sehingga membuat adanya rasa acuh tak acuh dan kurang peduli terhadap bangsa sendiri. Apabila rakyat indonesia mempunyai rasa solidaritas dan rasa cinta tanah air yang tinggi dan kuat mudah-mudahan semua itu tak kan terjadi lagi dan bangsa Indonesia dapat menjadi negara yang makmur, aman, sejahtera dan tentram serta tak kan ada negara lain yang menyepelekan bangsa Indonesia kita yang tercinta ini.

Demikian komentar dari saya atas kekurangannya saya mohon maaf. Terima Kasih...

Unknown mengatakan...

Nur hikmah fathuri s S.A
Mengapa bangsa indonesia disepelekan oleh bangsa lain ?
Menurut saya, bangsa indonesia disepelekan oleh bangsa lain karena rakyat Indonesia kurang menyadari bahwa bangsa indonesia adalah bangsa yang besar. Itu terjadi karena masyarakat tidak menyadari pentingnya cinta tanah air dan rasa nasionalisme terhadap bangsa indonesia itu sendiri. Sehingga menyebabkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa indonesia menjadi berkurang. Maka dari itu kita harus meningkatkan rasa nasionalisme, patriotisme, dan saling menghormati serta menghargai antar sesama rakyat indonesia agar bangsa kita tidak disepelekan lagi oleh bangsa lain.

Demikian komentar dari saya, Terima Kasih.

mega mengatakan...

menurut saya,mengapa bangsa indonesia di sepelekan oleh bangsa lain?
itu dikarenakan rasa nasionalisme bangsa kita sudah makin menurun, dan juga generasi muda yang tidak peduli terhadap bangsanya. masyarakat indonesia cenderung memilih budaya asing daripada budaya sendiri,mereka tidak memilah terlebih dahulu mana budaya yg bersifat negatif yang bisa merusak bangsa. itu yang menyebabkan bangsa indonesia kehilangan jati diri sebagai bangsa yang kokoh.
kita sebagai generasi muda seharusnya menjaga dan melestarikan kebudayaan kita sendiri, agar bangsa indonesia tidak disepelekan oleh banga lain.

Mega Pramita sari S.D

Cinta Pembodohan mengatakan...

meman benar sekali apa uang bapak tulis, itu semua terjadi akibay salah dari dalam diri kita juga. kenapa disaat negara lain (malaysia) belum mengakui budaya yang sebenarnya budaya kita, kita malah malu sama budaya kita sendiri?

banyak budaya indonesia yang sangat kurang kita banggakan, bahkan malu untuk mempertunjukkan budaya kita sendiri. takut di anggap kampunganlah atau tidak modern. jadi kita tidak akan bisa membuat nama indonesia baik dimata internasional, kalau bangsa indonesianya sendiri tidak memiliki rasa nasionalisme.

AYU ANISA S.D

Cinta Pembodohan mengatakan...

itu semua karena tidak ada rasa nasionalisme dari jati diri bangsa indonesia, sehingga kita tak peduli kalau budaya kita di klaim oleh bangsa lain.
karena banyak budaya barat yang masuk ke indonesia sehingga bangsa indonesia itu sendiri malah kagum dengan budaya barat yang masuk dan tidak lagi peduli akan budaya sendiri.
lemahnya pendidikan di indonesia juga merupakan faktor dari kurangnya kesadaran bangsa indonesia.

FACHRURI BUDIMAN S.A

Intan Ayuning Puri mengatakan...

Intan Ayuning Puri S.D :
Mulai sekarang kita sebagai WNI harus lebih menanamkan jiwa patriotisme dan primordialisme yang kuat dalam diri kita. Jangan sampai bangsa kita dijadikan budak untuk bangsa lain. Kita harus bisa membuktikan pada negara lain bahwa Indonesia adalah negara yang bisa bersaing untuk menjadi negara yang lebih maju. Dalam hal kebudayaan, kita harus bisa menjaga, melestarikan, dan bangga pada milik bangsa sendiri, jangan sampai ternyata bagsa lain lebih mencintai budaya bangsa kita sendiri. Contohnya saja batik. Itu harus kita jaga, kita banggakan dan kita lestarikan. Karena itu merupakan salah satu kekayaan bangsa. Bukan bangsa lain yang lebih bangga. Justru seharusnya bangsa Indonesia sendirilah yang lebih mencintai kekayaan negara.Untuk menjadi bangsa yang besar dan dihargai oleh bangsa lain tidaklah semudah membalikkan telapak tangan, tapi membutuhkan usaha yang keras. Bukan hanya pemerinah, tetapi kita sebagai warga negara Indonesia juga harus bisa menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia adalah bangsa yang bermartabat dan mampu menjadi bangsa yang besar.

mega mengatakan...

mengapa bangsa indonesia seringkali disepelekan oleh bangsa lain?
menurut saya karena kebanyakan bangsa Indonesia sudah tidak mempunyai rasa cinta tanah air dan rasa nasionalis thd bangsanya lagi.
kebanyakan bangsa Indonesia lebih bangga jika mereka menggunakan budaya barat, tanpa memikirkan dampaknya.
oleh karena itu sebaiknya sedari dini kita harus menanamkan rasa "cinta tanah air" , agar setiap bangsa indonesia memiliki rasa nasionalisme yang tinggi dan dapat menghargai budayanya sendiri, agar bangsa Indonesia tidak disepelekan lagi oleh bangsa lain.
sekian!
Destiana Kusuma S.D

vitadarknessanddreams mengatakan...

Destya Pusparani S.D

Menurut saya, sebagai generasi muda, yang bisa kita lakukan adalah mencoba untuk membuat perubahan. Menyelesaikan masalah yg sudah ada dan mengharumkan nama bangsa dengan prestasi-prestasi kita. Untuk mengubah mental bangsa Indonesia menjadi lebih baik dalam segala hal, terlebih dahulu kita harus mengubah diri sendiri terlebih dahulu. Kalau masyarakat Indonesia sudah melakukan ini, saya yakin Indonesia akan mengalami perubahan ke arah yang lebih baik dan lebih maju di dunia internasional. Karena seribu kritikan tidak berarti bila tidak ada tindakan untuk menanggapinya.
Sekian dari saya.

mega mengatakan...

sekarang banyak terjadi perubahan sosial yang dialami oleh bangsa indonesia memang banyak mengalami kemunduraan, terutama dalam kecintaan terhadap bangsa indonesia atau rasa nasionalisme.
sehingga banyak budaya asli indonesia sendiri diambil oleh negara lain, seperti malaysia..
banyak juga anak- anak zaman sekarang yang mengikuti tren2 barat.
sekarang rakyat indonesia harus memiliki rasa nasionalisme yang tinggi....

EDY MUNADI ALIE S.D

Firdaus Anwar mengatakan...

Firdaus Anwar S.D

Menurut saya, Bangsa Indonesia disepelekan bangsa lain karena kemampuan ekonomi dan SDM yang rendah dibangdingkan bangsa lain. Mereka(bangsa lain) menganggap bahwa kita hanyalah negara minor yang bisa dieksploitasi sumber daya alamnya yang melimpah dengan alasan yang bermacam-macam. Satu lagi mengapa Indonesia direndahkan yaitu karena budaya KKN. Jika saja bangsa Indonesia sudah lepas daqri budaya yang satu itu, pasti perlahan-lahan bangsa Indonesia akan bangkit dari keterpurukan dan menjadi bangsa maju yang disegani.

sri_indah mengatakan...

Sri Indah Sari Wulan S.D :
menurut saya, karena kurangya rasa nasionalisme dan patriotisme bangsa itu sendiri, seharusnya Indonesia lebih menghargai kebudayaannya sendiri daripada mementingkan budaya bangsa lain. kalau kita mau dihargai kita harus menghargai kebudayaan kita sendiri agar kebudayaan kita tidak diambil oleh bangsa lain dan tidak diklaim oleh bangsa lain. MERDEKA !! sekian dan terima kasih..

mega mengatakan...

perubahan sosial yang dialami oleh bangsa indonesia memang banyak mengalami kemunduraan, terutama dalam kecintaan terhadap bangsa indonesia atau rasa nasionalisme.
karena pada saat itu bangsa indonesia masih sangat terbelakang dan dengan keterbelangan bangsa indonesia itu di manfaatkan oleh bangsa lain untuk mengusai semua harta bangsa indonesia yang sangat menguntungkan bangsa mereka....

MIRWANSYAH S.D

Cinta Pembodohan mengatakan...

Rendahnya kualitas manusia di era modernisasi ini merupakan masalah utama yang membuat negara Indonesia menjadi negara yang disepelekan bangsa lain. Kualitas Intelektual dan moral yang rendah merupakan masalah yang sulit di atasi oleh pemerintah bahkan pemerintah pun belum tentu memiliki kualitas moral yang baik walaupun kualitas intelektualnya baik, sudah banyak pemerintah yang masuk bui akibat moralnya yang rusak. Budaya Korupsi kian menjamur di kalangan pejabat, membuat rakyat semakin sengsara, dengan kondisi seperti ini negara akan sangat sulit untuk maju menyaingi bangsa-bangsa lain. Rasanya sia-sia saja perjuangan para pahlawan kita yang dengan susah payah berjuang mengorbankan segalanya demi meraih kemerdekaan yang merupakan cita-cita awal bangsa Indonesia. Rasa nasionalisme pun mulai luntur, Individualisme kini menjadi tren anak muda. akankah bangsa ini dapat berubah? akankah bangsa ini akan semakin terpuruk atau menjadi lebih maju?
Hanya kitalah GENERASI MUDA yang dapat menjawab semua itu...

MUHAMMAD ADHAR HARIS
S.D

Intan Ayuning Puri mengatakan...

Irawan Saputro S.D :
kita sebagai generasi muda penerus bangsa harusnya peduli akan negara kita. sekarang generasi muda hanyalah bisa menyalahkan dan merasa semua salah pemerintah, namun jika kita telaah lebih dalam masalah penyepelean ini tidak akan terjadi jika kita generasi penerus bangsa mau ikut serta dalam pemerintahan. faktor ketidak ikutan serta generasi mpenerus bangsa ini juga disebabkan karena ketidak percayaan pemerintah akan kinerja generasi muda.

menurut saya sebagai salah satu generasi muda penerus bangsa, pemerintah seharusnya memberikan kesempatan yang lebih besar agar batang tubuh pemerintahan negara kita terdapat semangat muda. kuatnya semangat generasi muda dan inovasi yang banyak dari pemikiran muda apabila digabungkan dengan pemikiran dewasa pemerintah dan kesenioran pemerintah, maka saya yakin akan menghasilkan gabungan kekuatan serta kesatuan negara yang kokoh dan dapat bersaing di era globalisasi serta dengan kekuatan ini bangsa kita tidak akan dilecehkan lagi.

Intan Ayuning Puri mengatakan...

Lutfi Marharja S.D :
Menurut saya, banyak orang indosesia yang tidak punya rasa nasionalisme yang mengakibatkan indonesia sekarang ini mengalami kemunduran.
Oleh karna itu pemuda pemuda yang di indonesi harus lebih bisa memikirkan negara dan bangsanya agar negara bisa lebih maju.
Maka kita harus bisa meningkatkan mutu pendidikan di indonesia agar tidak terjadi hal yang seperti ini....

kemkem mengatakan...

menurut saya..

rasa patriotisme bangsa indonesia sangatlah minim.
hal ini disebabkan kemalasan dan budaya barat merupakan faktor utama rasa patriotisme mulai pudar.
sehingga perlu ada perbaikan dari diri sendiri dan dari bangsa indonesia itu sendiri.
terima kasih......

Yogi Gustaman S.B

kemkem mengatakan...

saya pikir..
minimnya rasa patriotisme di indonesia, karena adanya ketidakpedulian antar individu sehingga tidak ada lagi budaya yang saling mendukung dan mengingatkan satu sama lain.
dan membuat bangsa kita, bangsa indonesia kita ini banyak di klaim oleh negara-negara lain.
harusnya kita bisa banyak belajar dari negara lain dari sekarang..
terimakasih...
M. ARGA ADITYA. P S.B

tinuk mengatakan...

EVANTO S.A

bangsa indonesia sebenarnya cukup diperhitungkan di dunia internasional. itu terlihat dalam pada tergabungnya indonesia dalam organisasi yang berpanguruh didunia contohnya dalah anggota dewan keamanan PBB (tidak tetap), APEC, ASEAN, OKI, G20, KAA, GNB dan masih banyak lagi.

tapi bangsa indonesia sering tidak sadar akan kemampuan bangsa ini yang bisa melebihi bangsa lain yang sering meremehkan bangsa kita. kita adalh bangsa yang besar dengan berbagai sumber daya yang bagus, kita patut bersyukur kepada Tuhan akan hal itu.

kita seharusnya bisa menikmati sendiri akan kekayaan kita sendiri dan menambah data saing kita di mata dunia, sekaligus menunjukan bahwa kita bisa dan mampu untuk menjadi negara paling berpangaruh didunia.

potensi yyang lain juga berada ditangan kaum muda indonesia, karena kemajuan bangsa ini ada ditangan kaum muda.

kaum muda harus bekerja keras unutk mewujudkan mimpi bangsa indonesia.

maju terus bangsa indonesia, maju kaum muda bangsa indonesia !

reno.eL mengatakan...

sebenarnya itu smua karena kita sendiri tidak menghargai budaya bangsa sendiri , malah bangga terhadap budaya luar .
jiwa nasional kita sudah hampir tidak ada , tidak lagi mau berjuang untuk mengharumkan bangsa sendiri .
bahkan para anggota dewan negara pun sudah tidak peduli lagi dengan kesejahteraan para rakyat nya , hanya mementingkan diri sendiri .
sperti yang kita tau bnyak anggota dewan legislatif justru mlakukan hal-hal yang sangat tidak terpuji .
korupsi dengan nominal yang sangat banyak , drpda mreka korupsi lbih baik uang itu digunakan untuk memperbaiki taraf kehidupan para rakyatnya .
agar indonesia di mata internasional dipandang sbagai negara yang baik . bukannya tidak mungkin kalau nantinya indonesia menggantikan posisi negara amerika serikat .. ^^

Reno S.D

Lucius mengatakan...

Herdiana Sayful Malik S.E

menurut saya jati diri bangsa Indonesia semakin lama semakin melemah dikarenakan semangat nasionalisme para pemuda mulai luntur karena budaya asing banyak yang masuk diterima tanpa disaring terlebih dahulu sehingga banyak pemuda sekarang yang hidup bersifat konsumerisme dan mengikuti kebudaaan luar tanpa pandang bulu. Padahal sebenarnya para pemuda Indonesia bisa menaikan jati diri bangsa apabila para pemuda bersemangat dalam menggapai prestasi dan memajukan bangsa. Oleh karena itu, untuk para pemuda Indonesia sebaiknya lebih memerhatikan kondisi bangsa karena jika terus begini lama-lama bukan hanya jati diri bangsa yang jatuh bisa-bisa negara Indonesiapun akan dijadikan bagian dari bangsa lain.

Sekian komentar saya, mohon maaf apabila ada kesalahan ataupun kekurangan kata. Terima Kasih

Lucius mengatakan...

Herdiana Sayful Malik S.E

menurut saya jati diri bangsa Indonesia semakin lama semakin melemah dikarenakan semangat nasionalisme para pemuda mulai luntur karena budaya asing banyak yang masuk diterima tanpa disaring terlebih dahulu sehingga banyak pemuda sekarang yang hidup bersifat konsumerisme dan mengikuti kebudaaan luar tanpa pandang bulu. Padahal sebenarnya para pemuda Indonesia bisa menaikan jati diri bangsa apabila para pemuda bersemangat dalam menggapai prestasi dan memajukan bangsa. Oleh karena itu, untuk para pemuda Indonesia sebaiknya lebih memerhatikan kondisi bangsa karena jika terus begini lama-lama bukan hanya jati diri bangsa yang jatuh bisa-bisa negara Indonesiapun akan dijadikan bagian dari bangsa lain.

Sekian komentar saya, mohon maaf apabila ada kesalahan ataupun kekurangan kata. Terima Kasih

JengHanif mengatakan...

kenapa bisa disepelekan??
karena kurangnya rasa cinta tanah air terhadap bangsa Indonesia.
Dalam era globalisasi dan modernisasi sekarang ini, pola hidup masyarakat Indonesia yang mulai berubah. Misalnya, masyarakat Indonesia yang terpengaruh akibat westernisasi dari segi mode pakaian, makanan, pergaulan bebas, dll.
Dan mereka sangat bangga jika menggunakan dan mengkonsumsi barang-barang dari luar negri dibanding buatan dari Indonesia sendiri.
Indonesia pun dikenal dengan negara yang kaya akan alam dan kebudayaannya. Namun sayang, sumber daya manusianya tidak bisa melestarikan dan mengembangkan kebudayaan tsb. Jadi, tidak heran jika ada salah satu bagian dari kebudayaan Indonesia yang diakui oleh bangsa lain.
Jika kita amati, masyarakat Indonesia bertindak sebagai konsumen. contohnya: disaat para remaja Indonesia hanya bisa dan gemar menggunakan handphone, sedangkan para remaja di Jepang bisa menciptakan dan merangkai handphone. (jika mereka bisa, kenapa kita tidak bisa?!)
Jangan biarkan bangsa lain menyepelekan kita!
Bangkitlah Indonesiaku!!!

Deajeng Hanifah S.A

Inggrid Novitasari mengatakan...

menurut saya, kalau yang masalah mengapa beberapa kebudayaan kita diklaim oleh malaysia itu adalah kesalahan kita juga. sekarang, gaya hidup bangsa indonesia sudah terkontaminasi dengan westernisasi, tidak memperdulikan satu sama lain bahkan kebudayaan kita sendiri terutama generasi muda. tetapi giliran malaysia yang baru-baru ini meng-klaim beberapa kebudayaan indonesia kita malah mara-marah. kemana sajakah kita selama ini?
mereka meng-klaim kebudayaan kita karen mereka mempunyai rasa keingintahuan, merasa tertarik dengan budaya kita sehingga mereka belajar.
mereka saja yang bukan bangsa indonesia begitu peduli dengan kebudayaan kita, mengapa kita tidak?
kita juga harus memperdulikan kebudayaan kita sendiri supaya tidak diklaim oleh bangsa lain lagi.

demikian komentar dari saya. terima kasih.

Inggrid Novitasari S.B

Unknown mengatakan...

menurut saya bangsa kita disepelekan oleg bansa lain kaena sikap masyarakatnya sendiri yang tidak bisa menghargai dan melestaikan budaya-budaya yang menjadi jatidiri bangsa kita. masyarakat terlena dengan budaya asing dan mengesampingkan kebudayaan sendiri . sehingga tanpa disadari perlahan lahan bangsa lain mengambil kebudayaan kita. sikap yang kurang tegas dari pemerintah untuk mengatasi masalah ini . maka dari itulah bangsa lain menyepelekan bangsa kita.

Unknown mengatakan...

menurut saya bangsa kita disepelekan oleg bansa lain kaena sikap masyarakatnya sendiri yang tidak bisa menghargai dan melestaikan budaya-budaya yang menjadi jatidiri bangsa kita. masyarakat terlena dengan budaya asing dan mengesampingkan kebudayaan sendiri . sehingga tanpa disadari perlahan lahan bangsa lain mengambil kebudayaan kita. sikap yang kurang tegas dari pemerintah untuk mengatasi masalah ini . maka dari itulah bangsa lain menyepelekan bangsa kita.

Nita Jelita - SD

Unknown mengatakan...

menurut saya negara kita disepelekan karena ulah masyarakat kita sendiri kita tidak merasa bangga atas apa yang sudah dimiliki bangsa kita. kita sudah melupakan unsur-unsur budaya kita dan lebih memilih mengenal budaya luar sehingga orang luar mudah mempelajari bahkan mengambil budaya kita . oleh karena itu kita harus bisa menghargai negara kita agar bangsa lain juga menghargai bangsa kita .

Ayu April - SD

Anonim mengatakan...

menurut sata banyak hal-hal yang sudah mulai di tinggalkan oleh bangsa indonesia itu sendiri

seperti halnya apa yang ditakutkan oleh proklamator kita Bung Karno

Beliau pernah berucap "jangan pernah lepaskan jaket merah"

yang mana artinya adalah jangan pernah sekali kali kita meninggalkan sejarah kita

banyak anak sekarang yang mulai lupa akan sejarah kita,,mereka asik dengan dunia mereka. dunia dimana mereka mangagung-agungkan kebudayan bangsa lain dan tidak peduli dengan kebudayan sendiri.

seharuznya dengan banyaknya pelecehan yang ditimpa oleh negara kita,,kita lebih kritis dalam menyikapinya agar hal serupa tidak terjadi lagi.

Dwi Purwanti S.C

fajar mengatakan...

fajar G C
S C

menurut saya mengapa bangsa disepelekan oleh

bangsa lain karena orang indonesia pada saat

malas tidak mau bersaing dengan bangsa lain

yang mereka inginkan hanya enaknya saja

tetapi mereka tidak mau bekerja keras

oleh karena itu kita sebagai penerus bangsa

kita harus bekerja keras agar tidak di

sepelekan olesh bangsa lain

OK !!!!!!!!!!!!!!!!

fajar mengatakan...

atika purwita
SC


menurut saya mengapa bangsa indonesia


disepelekan bangsa lain karena indonesia

sekarang yg dipikirkan hanya instannya saja

seperti ingin dapat uang merek korupsi , itu yg

membuat indonesia disepelekan karena tdk mau

bekerja keras terlebih dahulu ...

tinuk mengatakan...

Fatimah S.A

mengapa indonesia disepelekan ? menurut saya , hal itu terjadi karena bangsa indonesia itu sendiri . dimulai dari hal yg kecil misalnya , rakyat kita lebih memilih membeli barang import dibandingkan barang buatan negeri sendiri .
hal itu saja dapat dilihat bahwa jiwa nasionalisme dari rakyat kita sangat minim .
tenaga kerja profesional indonesia juga lebih memilih bekerja di luar negeri di banding indonesia . padahal , jika tenaga kerja profesional yg bekerja untuk luar itu di satukan untuk memajukan indonesia , saya yakin indonesia bisa maju .
contoh nya untuk mengambil Sumber Daya Alam di negeri kita sendiri , kita membutuhkan tenaga kerja dari luar . hal ini sangat disayangkan , akan tetapi semua itu tidak luput dari kerjasama pemerintah dan rakyat . saya yakin jika bekerja sama , indonesia pasti dapat menjadi indonesia yg lebih baik dari indonesia yang sebelumnya .

Sucitya Dwi Novira mengatakan...

menurut saya, bangsa Indonesia mengalami penurunan, sebab hampir semua orang melupakan jati diri bansa Indonesia, karena westernisasi. hampir semua orang mengikuti gaya hidup orang barat, sehingga moral Indonesia mengalami penurunan, seperti tindak kriminal semakin merajalela di Indonesia,dengan mengklaim beberapa kebudayaan dan pulau Indonesia menjadi milik mereka. Indonesia dipandang sebelah mata oleh dunia Internasional, dengan di tambah banyaknya pesawat terbang yang jatuh, terutama pesawat tempur. dengan kasus yang seperti ini Indonesia mendapat raport merah di dunia internasional. jadi, Indonesia harus bangkit untuk melawan keterpurukan.

Sucitya Dwi Novira S.A

dianpertiwi mengatakan...

EKO WAHYU W. S.A

menurut pendapat saya kenapa bangsa indonesia disepelekan bangsa lain karena penduduk indonesia tidak dapat menjaga dan melestarikan kebudayaan bangsanya dan kurangnya rasa patriotisme terhadap bangsa sehingga kebudayaan bangsa dapat diambil dan diakui oleh bangsa lain,.

dianpertiwi mengatakan...

ARIS SETIYAWAN S.A

Menurut saya semua itu terjadi karena kurangnya kesadaran bangsa indonesia terhadap budaya yang dimiliki, itu menyebabkan ketidakpedulian untuk menjaga kelestarian dari bangsa indonesia sendiri.
bahkan rakyat indonesia terlalu bangga dengan budaya barat yang masuk sehingga mencap budaya sendiri sebagai budaya yang tertinggal, kolot,ataupun kampungan.
Lemahnya pendidikan juga menyebabkan minimnya pengetahuan bangsa indonesia sehingga kalah juah dari bangsa-bangsa lain didunia, sehingga sulit bagi bangsa indonesia untuk diakui oleh negara-negara maju di dunia.
Kalau tidak memulai dari sendiri, bagaimana kita bisa membuat perubahan yang lebih besar?
Untuk itu, setiap warga negara indonesia harus mempunyai rasa kepedulian terhadap budaya Indonesia, serta wajib berusaha untuk menjunjung tinggi negara Indonesia, dan jangan pernah melupakan budaya Indonesia, agar tidak disepelekan. dan agar dipandang baik oleh setiap negara.

Sekian komentar saya.

dianpertiwi mengatakan...

Menurur saya kenapa bangsa indonesia disepelekan, karena bangsa Indonesia sudah tertinggal sangat jauh dari pengetahuan dan pengalaman bangsa-bangsa lain, sehingga Indonesia sangat terpuruk dengan keadaan almu dan teknologi saat nie.

OKKY DIAN SATRIA
S.A

ahfi fahrul gantenk mengatakan...

eldrika barsiana sa

menurut saya, kita disepelekan bangsa lain karena kita mulai kehilangan kepercayaan diri kita dimata dunia.
kita tidak berani melawan ancaman yang mendera.
kemalasan lah yang menjadi alasan utama.
kemunduran akibat berkurangnya rasa nasionalisme terhadap kehidupan sosial budaya yang mengganggu bangsa indonesia.

dianpertiwi mengatakan...

menurut saya: kenapa bangasa indonesia disepelekan bangsa lain, karena yang menyebabkan itu tidak lain karena prilaku bangsa indonesia itu sendiri, terutama sikap rakyat indonesia yang tidak perduli lagi terhadap aspek aspek kebudayaan dan juga terhadap pembangunan yang semula menjadi cita cita bangsa indonesia. dengan seiriing nya waktu sedikit demi sedikit kebudayaan indonesia terasa hilang, satu demi satu kebudayaan itu dianggap tidak ada dan dalam pembangunan rakyat indonesia lupa terhadap tujuan pembangunan nasional yaitu tang tertuang pada pembukaan uud 1945 alinia ke 4, itu disebab kan oleh sibuk nyarakyat dalm mencari harta, berjuang untuk kepentingan pribadi sehingga rakyat pun terlupa dengan cita cita bangsa. itulah yang menyebabkan bangsa indonesia dianggap remeh oleh bangsa lain

dianpertiwi mengatakan...

Menurut pendapat saya ,penyebab bangsa indonesia bisa dilecehkan oleh negara lain adalah banngsa indonesia sudah kehilangan kecintaannya terhadap bangsa nya sendiri .
Masyarakat sekarang juga cenderung lebih memilih 'santai' daripada harus bekerja keras untuk mendapatkan sesuatu.
Bangsa indonesia juga tidak memiliki sosok pemimpin yang kuat.pemimpin kita terlalu llemah untuk menjadi pemimpin yang tangguh ,ter lalu lamban untuk bergerak di tengah negara negara lain yang ingin maju .

Sekian pendapat saya,mohon maaf apabila ada kata yang kurang berkenan .
Atas perhatian bapak,saya ucapkan terima kasih.

AGIL RIRIS PRASETYO S.A

Muhammad Utsman mengatakan...

MUHAMMAD UTSMAN. S.A

Menurut pandapat saya, bangsa indonesia di sepelekan bangsa lain mungkin karena sumber daya manusia indonesia sendiri kurang dapat mengelola berbagai hal yg ada di indonesia, sepereti budaya yang beraneka ragam, sumber daya alam yg melimpah, dan juga rasa kecintaan terhadap bangsa indonesia yang mulai memudar.
Sebagai contoh, lagu daerah kita yg telah di klaim oleh bangsa lain, itu merupakan akibat dari kurangnya rasa nasionalisme,generasi muda pun lebih cenderung mengetahui lagu-lagu bernuansa pop,rock,atau lagu-lagu luar negri ketimbang lagu daerah asli indonesia.
Kebanyakan dari kita sadar akan pentingnya suatu budaya yang harus di jaga setelah budaya itu di klaim negara lain .
Saling menyalahkan atas hal yang tak diinginkan pun merupakan kelemahan indonesia yang memungkinkan negara lain menganggap bangsa Indonesia adalah bangsa yang lemah akan integrasi serta rasa nasionalisme,serta masyarakat indonesia yg mudah terlena oleh pengaruh luar itulah yg menjadikan bangsa indonesia di sepelekan oleh negara lain.

Sekian komentar dari saya.
Mohon maaf bila ada kata yang kurang berkenan ataupun kekeliruan dari komentar ini.
Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.

MUHAMMAD UTSMAN S.A

tinuk mengatakan...

INDRI S.A

Karena kurangnya pikiran dari masyarakat Indonesia itu sendiri tentang bagaimana caranya memajukan bangsa Indonesia.Padahal bangsa Indonesia itu adalah bangsa yang sangat kaya raya dan sangat disegani.Selain SDAnya yang melimpah kebudayaannyapun beraneka ragam karena banyaknya kebudayaan yang beraneka ragam.Seharusnya Indonesia menonjolkan itu untuk memajukan bangsa tapi apa boleh buat semuanya telah terjadi Indonesia telah disepelekan bangsa lain.Pendidikan dan kebudayaan Indonesiapun disepelekan dan bahkan kebudayaanpun banyak diambil negara lain dan untuk menjaganya Indonesia belum mampu,mungkin itu yang membuat Indonesia disepelekan dan mulai saat ini kita harus mengharumkan negara kita agar tidak disepelekan.

bomzlicious mengatakan...

menurut saya bangsa indonesia di sepelekan oleh bangsa lain di sebabkan oleh berbagai faktor. faktor utamanya adalah hilangnya rasa bangga terhadap budaya sendiri. seperti yg kita ketahui bahwa dewasa ini banyak bangsa kita yg tidak bangga terhadap budaya sendiri. banyak penyebabnya. seperti budaya luar yg masuk ke indonesia tidak terbendung. itu menyebabkan bangsa indonesia berpikir bahwa pemikiran luar yg terbuka itu lebih baik dan pemikiran indonesia sudah kuno

sebenarnya jika bangsa indonesia lebih bisa bangga dan menghargai atas budaya sendiri dan tidak konsumtif dengan yg berbau luar negeri saya yakin bangsa indonesia bisa di pandang oleh bangsa lain. tapi yg ada sekarang adalah ketika kebudayaan kita di akui bangsa lain, baru kita memproklamirkan pada dunia itu adalah budaya kita. itu sangat amat telat. kenapa tidak dari dulu kita bangga dengan bangsa sendiri? kenapa harus menunggu tekanan dari luar baru seperti itu?

mungkin kita harus melihat kepada negara jepang. negara yg SDA nya tidak semelimpah indonesia, tetapi bisa menjadi negara yg sangat maju tanpa melupakan kebudayaan nya sendiri

sekian comment dari saya. maafkan bila ada salah kata

Bimo Dwi Saputra S.A

sekar mengatakan...

menurut saya, bangsa kita mulai disepelekan bangsa lain karena bangsa kita juga menyepelekan bangsa kita sendiri.
Maksudnya begini,bangsa kita ini terdiri dari beragam pulau, suku, dan pasti budayanya juga beragam. tapi kita tidak bisa menjaga dengan baik keragaman di antara kita, namun di saat negara lain mengambil kebudayaan kita, kita baru sadar dan baru akan menjaganya.
selain itu, banyak terjadi konflik. padahal kita tahu bahwa negara kita adalah Bhineka Tunggal Ika (berbeda-beda tapi tetap satu jua) tetapi kita tidak bisa menjunjung tinggi persatuan di antara kita
jadi bangsa kita disepelekan bangsa lain karena tidak adanya rasa persatuan di antara kita, tidak adanya rasa bangga terhadap bangsa kita

Sekar Agni Mahisi S.B

Desy Apriya mengatakan...

Menurut pendapat saya, memang benar adanya bahwa bangsa kita ini memang sudah kehilangan jati dirinya, ini mungkin dikarenakan perkembangan dunia ke arah modern yang semakin mewabah. Diklaimnya kebudayaan Indonesia sangat disayangkan, ini adalah salah satu bukti bahwa bangsa kita hampir melupakan kebudayaannya sendiri, saya sebagai generasi muda sangat kecewa, tetapi dengan kejadian ini kita harus sadarbahwa betapa mahalnya warisan kebudayaan negeri kita ini.
Sekian komentar saya, mohon maaf apabila ada kekurangan. Terima kasih.

DESY APRIYANI SB

Nikodemus mengatakan...

menurut saya: bangsa Indonesia memiliki daya saing yang rendah dibanding bangsa lain.
kesalahan media masa internasional yang hanya menyoroti sisi negatif bangsa indonesia.
kesalahan bangsa indonesia sendiri yang enggan mempertahankan sisi positif sifat dasar bangsanya. dan begitu mudahnya menerima unsur asing terutama hal-hal yang negatif.

CHRISTY S.B

Anonim mengatakan...

Kenapa bangsa Indonesia selalu di sepelekan bangsa lain? Karena orng2 Indonesia terlalu menganggap remeh dan kurang peduli terhadap budaya sendiri sehingga bangsa2 lain banyak yang mengucilkan dan mencemooh bangsa Indonesia bahkan negara tetangga pun ada yang mengklaim budaya Indonesia menjadi budayanya . Hal itu sangat menginjak2 harga diri bangsa Indonesia dan menandakan bahwa bangsa Indonesia tidak dapat menjaga budayanya sendiri sampai2 ada yang mengklaim budaya kita

Santi
S.E

Nikodemus mengatakan...

menurut saya: karna bangsa indonesia tidak peduli terhadap negaranya sendiri dan rasa keinginginannya tinggi untuk mengikuti gaya hidup westernisasi sehingga bangsa indonesia itu sendiri megalami kemajemukan dari rakyat indonesianya.

dan begitu pula dengan rasa nasionalismenya indonesia tidak ada dan
sikap masa bodo terhadap budayanya sendiri padahal bangsa indonesia mempunyai beranekaragaman budaya.
aturan dengan budaya tersebut negara kita itu bisa kreatif tetapi karena masyarakatnya sudah terpengaruh oleh bangsa lain shingga budayanya tertinggal dan bangsa lain pun mudah mengklaim budaya kita.

dan pemerintahan kita juga sangat minim cara kerjanya untuk melestarikan budaya kita.

RONNA S.B

Anonim mengatakan...

1. Saya akan membuat negara Indonesia menjadi negara yang mempunyai jati diri bangsa, memperbaiki semua keterpurukan bangsa Indonesia , menjaga dan mengembangkan budaya indonesia keluar negeri dan menjadikan Indonesia menjadi negara yang di kenal semua bangsa , namun sayangnya orang2 tidak peduli terhadap bangsa kita ini sehingga banyak yang mengambil kesempatan ini untuk mengambil harta kekayaan Indonesia seprti budaya Indonesia serta mengklaim pulau2 di sekitar Indonesia untuk memperlebar wilayah tersebut , sehingga apa yang tadi saya katakan hanyalah harapan belaka apabila Indonesia tidak mau berubah

2. orang2 di Indonesia selalu mementingkan diri sendiri sehingga negara kita selalu di sepelekan negara lain dan negara lain menggap bahwa negara kita mudah di pengaruhi dan di ambil kekayaannya. Bahkan ada orang asli Indonesia yang menjual pasir dari sebuah pulau yang mengakibatkan pulau itu terpendam hanya untuk segelintir uang.

Kita harus berusaha menjaga Indonesia dari tangan2 jahil yang ingin menghancurkan Indonesia baik dari dalam atau luar
sekian komentar saya

Meisy Wilsera
S.E

Unknown mengatakan...

menurut saya bangsa Indonesia bisa sampai disepelekan bangsa lain karena masyarakat Indonesia sendiri tidak mau menghargai dan mencintai bangsanya sendiri . Masyarakat kita sudah dimanjakan dan terlampau menikmati budaya-budaya barat , bagi masyarakat hal ini sudah menjadi trend dan modern di zaman ini . Masyarakat sudah mulai melupakan kebudayaan-kebudayaan asli Indonesia , sehingga banyak kebudayan kita yang diklaim oleh bangsa luar .
Lalu kemiskinan di Indonesia yang semakin parah , sehingga banyak orang-orang Indonesia yang terpaksa bekerja sebagai TKI di luar negeri . Mereka disana bekerja sebagai pembantu rumah tangga , akhirnya Indonesia dicap sebagai negara pengekspor pembantu terbesar . Apalagi banyak dari TKI-TKI tersebut yang disiksa, dianiaaya bahkan dibunuh dengan kejam disana . Tapi biasanya kasus-kasus tersebut tidak diselesaikan sampai tuntas dan berakhir begitu saja tanpa ada kejelasan . Hal ini terjadi akibat lemahnya hukum yang ada di Indonesia . akhirnya banyak hak-hak para TKI-TKI tersebut yang terabaikan .
Sungguh ironi memang , oleh karena itu marilah kita bangkitkan Indonesia dari keterpurukan . Hargai dan cintailah negeri yang besar ini dengan menjauhkan sikap egois serta terapkanlah sikap peduli sesama . Sukuri apa yang ada pada negri ini dan budayakan terus cita-cita negeri ini . Karena usaha sekecil apapun dapat menyelamatkan negeri ini dari keterpurukan . Tunjukan pada dunia bahwa Indonesia dapat sejajar dengan negara-negara lainnya .

Ira Marhani S.A

D mengatakan...

karena pada saat itu bangsa indonesia masih sangat terbelakang dan dengan keterbelangan bangsa indonesia itu di manfaatkan oleh bangsa lain untuk mengusai semua harta bangsa indonesia yang sangat menguntungkan bangsa mereka....
kesalahan bangsa indonesia sendiri yang enggan mempertahankan sisi positif sifat dasar bangsanya. dan begitu mudahnya menerima unsur asing terutama hal-hal yang negatif.

Dian Purnama Sari S.C

Agnes Rosana mengatakan...

Wajarlah kita disepelekan oleh bangsa lain karena kita pun tidak punya kepekaan nasionalis terhadap bangsa dan negeri sendiri...

Kita hanya sombong jika bangsa lain merasa sangat tertarik melihat kekayaan negeri juga kekayaan budaya kita...
Setelah itu back to the past (kembali ke sikap yang lalu)

Itu bukan rasa nasionalisme melainkan lebih kepada rasa sombong dan tinggi hati ketika baru semenit bangsa lain membanggakan budaya kita.
itulah yang membuat kita tersepelekan

george steven mengatakan...

ketidak banggaan terhadap budaya sendiri dan sifat menjiplak kurang kreatif yang dipunyai bengsa ini yang membuat banyak budaya kita diakui bangsa lain.
Bangsa ini terlalu bangga memakai kebudayaan bangsa lain, bangsa ini terlalu senang menjiplak bangsa lain dan bangsa ini terlalu malu untuk mengakui bahwa bangsanya mempunyai sesuatu yang patut dibanggakan. Budaya ikut-ikutan yang telah melanda bangsa ini pun seakan sangat sulit untuk dihilangkan.
Padahal di balik arus gobalisasi yang semakin merajalela ini kita harus mempunyai sesuatu yang unik dan segar serta ideologi yang dapat membuat kita bertahan dari serangan global. Apakah kita tidak sadar bahwa sebenarnya bangsa kita memiliki keunikan itu. Memiliki sesuatu yang dapat kita tawarkan kepada dunia untuk menyerukan bahwa Negara kita ini ada bukan hanya “ada”.

George steven Manullang S.D

Nur Astarnif Jannah mengatakan...

menurut saya,

Globalisasi menghadirkan suatu tantangan baru bagi bangsa Indonesia,tantangan ini bersifat global dan dapat mengancam eksistensi keberadaan jati diri bangsa indonesia,saat ini kesenian tradisional kurang di minati oleh generasi muda,mereka cenderung memilih dansa dan balet daripada tari pendet,tari Serimpi dll.
lagu daerah juga sudah kurang diminati,akibatnya jati diri bangsa kita direnehkan oleh bangsa lain.seperti Malaysia.
Dalam bidang kesenian hendaknya terus ditingkatkan kualitas dan kuantitasnyaagar dapat membendungkesenian asing yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa dan dapat mengembalikan jatidiri bangsa Indonesia.


Ceria Nuansa Senja S.B

Agnes Rosana mengatakan...

menurut saya,itu karena indonesia tidak bisa menjaga kebudayaan sendiri mereka malah meniru kebudayaan asing, sedangkan mereka tidak tahu bahwa kebudayaan mereka itu sebenarnya sangat unik, dan tidak sedikit orang asing yang mempelajarinya.

karena bangsa Indonesia tidak menjada kebudayaannya dengan sebaik-baiknya maka kebudayaan Indonesia hampir hilang dan bahkan diakui oleh negara lain oleh karena itu seharusnya bangsa Indonesia mampu menjaga kelestarian kebudayaannya dan tidak meniru kebudayaan asing agar kebudayaan itu sendiri tidak hilang dan diakui oleh negara lain

Mia Rahmah S.E

Aditiyo mengatakan...

Bangsa Indonesia merupakan salah satu dari bagian komunitas dunia yang memilikik peradaban serta kebudayaan yang tinggi pula. Namun kebudayaan bangsa Indonesia menurut saya masih kurang fleksibel atau tidak dapat mengikuti dinamika peradaban dunia. Apalagi masyarakat dunia saat ini memandang ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai sesuatu yang dianggap lebih bagi mereka dan cukup memberikan kontribusi besar bagi kehidupan masyarakat modern. Hal ini terjadi karena menurut mereka ilmu pengetahuan dan teknologi lebih relevan bagi perkembangan zaman.
Indonesia sebagai salah satu negara yang dapat digolongkan sebagai negara berkembang dengan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi rendah dan tidak merata cenderung tertinggal. Hal inilah yang menyebabkan bangsa lain menganggap bangsa indonesia seperti halnya bangsa primitif, bangsa yang lemah dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Akhirnya mereka merendahkan bangsa Indonesia.


Remidial UAS I
MUHAMAD ADITIYO HARYADI S.B